Ada saatnya ketika kamu menoleh ke
belakang dan menemukanku masih memaku di sana, di antara kenangan yang masih
terus kujaga.
Namun jika saat ini kamu hanya dapat
menemukan jejak-jejak langkahku yang telah memudar ketika menoleh ke belakang... jangan bertanya mengapa.
Percaya saja aku bukanlah tempat bagimu
pulang. Seperti aku yang percaya, bukan jemarimu yang mampu mengisi sela
jemariku dengan sempurna.
Kamu akan tenggelam dalam kesedihan,
menyesali, dan menyalahkan diri sendiri.
Tapi percayalah. Kamu pasti akan baik-baik saja, sebaik aku tanpamu di sini.
Tapi percayalah. Kamu pasti akan baik-baik saja, sebaik aku tanpamu di sini.
Irin
Sintriana
Tidak ada komentar:
Posting Komentar